Diberdayakan oleh Blogger.

Pages

Ads 468x60px

Popular Posts

Terbaru

Teknologi

Kesehatan & Kecantikan

Banner

Kuliner

TIPS SEHAT JASMANI ROKHANI

Sehat secara jasmani tidak menjamin seseorang sehat rohaninya (jiwanya). Bagaimana tips sehat secara jasmani dan rohani? anda wajib mnegikuti tips ini :

“Dan Kami turunkan dari Al-Qur`an suatu yang menjadi obat dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al-Qur`an itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang dzalim selain kerugian.” (Al-Isra`: 82)

“Katakanlah: ‘Al-Qur`an itu adalah petunjuk dan penawar bagi orang-orang yang beriman. Dan orang-orang yang tidak beriman pada telinga mereka ada sumbatan, sedang Al-Qur`an itu suatu kegelapan bagi mereka. Mereka itu adalah (seperti) orang-orang yang dipanggil dari tempat yang jauh’.” (Fushshilat: 44)

Dr. Karl Young, seorang dokter ternama di bidang kejiwaan berkata: “Sesungguhnya setiap orang sakit yang meminta saran kepadaku sejak 30 tahun lalu, yang berasal dari seluruh pelosok dunia, rata-rata penyebab sakit mereka adalah karena lemahnya keimanan dan goyahnya keyakinan. Mereka tidak akan pernah sembuh, kecuali setelah berusaha mengoptimalkan kembali keimanan mereka yang telah hilang tersebut.” 
Lebih mengherankan lagi, para dokter ataupun peneliti tersebut telah sampai pada kesimpulan bahwa tidak ada obat bagi penyakit ini (kegelisahan), selain iman kepada Allah Yang Mahakuasa. William James seorang professor ilmu jiwa di Universitas Harvard Amerika, mengatakan bahwa obat yang paling mujarab bagi penyakit gelisah tidak diragukan lagi adalah keimanan.

Kelemahan iman dan goyahnya keyakinan ini hanya bisa di sembuhkan dengan membaca dan memahami Al Qur’an. Implikasinya, jika keimanan dan keyakinan ada dalam diri manusia, maka kesehatan jasmani dan rokhani akan terjaga.

Al-Qur`an Menyembuhkan Penyakit Jasmani
Para ulama menukilkan dua pendapat: Ada yang mengkhususkan penyakit hati; Ada pula yang menyebutkan penyakit jasmani dengan cara meruqyah, ber-ta’awudz, dan semisalnya. Ikhtilaf ini disebutkan Al-Qurthubi dalam Tafsir-nya. Demikian pula disebutkan Asy- Syaukani dalam Fathul Qadir, lalu beliau berkata: “Dan tidak ada penghalang untuk membawa ayat ini kepada dua makna tersebut.” (Fathul Qadir, 3/253)

Berikut ini kami sebutkan suatu riwayat berkenaan tentang pengobatan dengan Al-Qur`an. Telah diriwayatkan Al-Imam Bukhari rahimahullahu dalam Shahih-nya, dari hadits Abu Sa’id Al-Khudri radhiallahu ‘anhu, beliau berkata:

“Sekelompok2 sahabat Nabi berangkat dalam suatu perjalanan yang mereka tempuh. Singgahlah mereka di sebuah kampung Arab. Mereka pun meminta agar dijamu sebagai tamu, namun penduduk kampung tersebut enggan menjamu mereka. Selang beberapa waktu kemudian, pemimpin kampung tersebut terkena sengatan (kalajengking). Penduduk kampung tersebut pun berusaha mencari segala upaya penyembuhan, namun sedikitpun tak membuahkan hasil. Sebagian mereka ada yang berkata: ‘Kalau sekiranya kalian mendatangi sekelompok orang itu (yaitu para shahabat), mungkin sebagian mereka ada yang memiliki sesuatu.’

Mereka pun mendatanginya, lalu berkata: “Wahai rombongan, sesungguhnya pemimpin kami tersengat (kalajengking). Kami telah mengupayakan segala hal, namun tidak membuahkan hasil. Apakah salah seorang di antara kalian memiliki sesuatu? Sebagian shahabat menjawab: ‘Iya. Demi Allah, aku bisa meruqyah. Namun demi Allah, kami telah meminta jamuan kepada kalian namun kalian tidak menjamu kami. Maka aku tidak akan meruqyah untuk kalian hingga kalian memberikan upah kepada kami.’

Mereka pun setuju untuk memberi upah beberapa ekor kambing3. Maka dia (salah seorang shahabat) pun meludahinya dan membacakan atas pemimpin kaum itu Alhamdulillahi rabbil ‘alamin (Al-Fatihah). Pemimpin kampung tersebut pun merasa terlepas dari ikatan, lalu dia berjalan tanpa ada gangguan lagi.

Mereka lalu memberikan upah sebagaimana telah disepakati. Sebagian shahabat berkata: ‘Bagilah.’ Sedangkan yang meruqyah berkata: ‘Jangan kalian lakukan, hingga kita menghadap Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam lalu kita menceritakan kepadanya apa yang telah terjadi. Kemudian menunggu apa yang beliau perintahkan kepada kita.’

Merekapun menghadap Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam kemudian melaporkan hal tersebut. Maka beliau bersabda: ‘Tahu dari mana kalian bahwa itu (Al-Fatihah) memang ruqyah?’ Lalu beliau berkata: ‘Kalian telah benar. Bagilah (upahnya) dan berilah untukku bagian bersama kalian’, sambil beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam tertawa.”

Inilah salah satu bukti bahwa Al Qur’an sebagai sumber obat. Dan terutama sekali adalah sebagai obat hati. Allah berfirman “ hanya dengan mengingatku maka hati akan menjadi tenang” (QS. Ar Ra’du : 23). Untuk menindak lanjuti tentang kebenaran Al Qur’an sebagai obat, penulis akan membahas dalam artikel berikutnya yang berbicara sekitar rukyah.

Semoga Tips Sehat Jasmani dan Rohani ini mengubah kebiasaan hidup anda. Salam sehat....
You have just read an article category Children / Health by title TIPS SEHAT JASMANI ROKHANI. You can bookmark this page with a URL http://tubuhfit.blogspot.com/2013/01/sehat-jasmani-rokhani-dengan-membaca-al.html. Thank you!
Ditulis oleh: Nasrudin Latif, S.Pd, M.Pd.I -